Kapanlagi.com - Meskipun usianya sudah tak lagi muda, Titiek Puspa masih produktif hingga saat ini. Bahkan hari ini (1/11), musikus Indonesa kelahiran 1 November 1937 tersebut baru saja mendapatkan penghargaan double platinum tepat di hari ulang tahunnya yang ke-80. Semua hal itu berkat penjualan album Duta Cinta yang mencapai 150 ribu kopi yang berupa CD, VCD serta platform digital.
Selain mendapatkan penghargaan tersebut, Titiek Puspa juga mendapat penghargaan spesial dari Musica karena telah menjadi inspirasi karena dedikasinya pada dunia musik anak-anak. Ditemui di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Titiek mengaku meletakkan prioritas pertama untuk negeri tercintanya. "Saya bikin lagu untuk anak-anak Indonesia karena mereka kurang perhatian," tuturnya.
Titiek Puspa mengaku prihatin dengan kondisi anak bangsa saat ini. Menurutnya, anak muda harus dikenalkan dengan rasa cinta tanah air dan bangsa melalui lagu. Oleh karena itu, Titiek ingin melakukan yang terbaik selagi masih bisa produktif.
Selain kondisi tubuh yang prima, Eyang Titiek juga harus memperhatikan penampilannya dengan berdandan. © http://ift.tt/L06dJe Akrom SukaryaDitanya mengenai rahasianya agar tetap aktif meskipun sudah berusia senja, Titiek Puspa kerap melakukan meditasi. Selain itu, untuk menjaga badannya agar tetap fit, wanita yang kerap dipanggil Eyang Titiek ini jarang mengonsumsi makanan di luar. Dalam kondisi apapun, Titiek selalu mengusahakan untuk makan makanan sehat di rumah.
"Kecuali jalan sama cucu atau cicit baru makan di luar, persentasenya 80 persen makan di rumah, sisanya bebas," tambahnya.
Selain kondisi tubuh yang prima, Eyang Titiek juga selalu memperhatikan penampilannya. Menuai pujian karena wajahnya selalu tampak cantik, Titiek Puspa mengaku tak mengandalkan keahlian make up artist manapun untuk memoles wajahnya. Sudah 63 tahun Titiek berdandan sendiri kemanapun acaranya.
Kendati demikian, pelantun lagu 'Apanya Dong' ini juga kerap menemui kesulitan saat memoles make up. Titiek menilai posisi matanya tidak sejajar dengan alis. Untuk mengakalinya, Titiek pun menggunakan bulu mata cetar yang meliuk ke atas. "Ini kan mata saya udah kayak kanopi, makanya harus pilih bulu matanya yang hey! (meliuk ke atas)" tutupnya.
Sudah Baca Ini?
Berita Foto
(kpl/pur/tmd)
http://ift.tt/2A6QiTL