Tak bisa dipungkiri jika minum kopi sudah menjadi gaya hidup masyarakat sejak lama. Menikmati secangkir kopi di pagi dan sore hari memang menyenangkan.
Bagi sebagian orang, rutinitas minum kopi di sore hari dipercaya dapat membuat tubuh menjadi rileks setelah beraktivitas seharian. Sebaliknya, minum kopi di pagi hari dapat membangkitkan gairah bekerja.
Kafein yang terkandung di dalam kopi memang bermanfaat jika dikonsumsi dalam takaran yang pas. Tapi sebaliknya, kafein akan berdampak buruk jika dikonsumsi secara berlebihan.
Hal yang disebut terakhir itu akan biasanya akan dialami oleh para pecandu kopi. Asal tahu saja, mengonsumsi kopi berlebihan berisiko meningkatkan kecemasan dalam diri.
Lantas apa saja keuntungan berhenti mimun kopi? Dilansir dari Vemale pada Rabu (29/11/2017) simak ulasannya berikut ini!
1. Kualitas tidur jadi lebih baik
Jika Anda berhenti minum kopi, kemungkinan yang terjadi adalah badan akan cepat merasa lelah, capek, dan bahkan tidak bersemangat. Tapi hal itu justru akan memicu Anda untuk segera beristirahat setelah beraktivitas seharian.
//
Dengan begitu, Anda akan memiliki waktu yang cukup untuk beristirahan dan tidur. Jika kualitas lebih baik, bukan tidak mungkin badan Anda akan terasa segar di esok hari.
2. Terhindar dari stres
Seperti yang telah disebutkan di awal, terlalu banyak mengonsumsi kafein akan meningkatkan perasaan cemas dan stres. Berhenti mengonsumsi kopi akan membuat tubuh menjadi lebih tenah dan bebas dari stres.
3. Kesehatan pencernaan lebih terjaga
Beberapa study menyebutkan bahwa menghentikan kebiasaan terlalu sering minum kopi akan membuat sistem pencernaan bekerja lebih baik dan lebih cepat. Pasalnya, masalah yang sering dikeluhkan oleh pecandu kopi adalah sering merasa mual.
Yang perlu diingit, sesekali minum kopi memang memberikan dampak positif bagi tubuh. Tapi, jika terlalu banyak, tentunya justru merugikan kesehatan bagi kita.
Bagi sebagian orang, rutinitas minum kopi di sore hari dipercaya dapat membuat tubuh menjadi rileks setelah beraktivitas seharian. Sebaliknya, minum kopi di pagi hari dapat membangkitkan gairah bekerja.
Kafein yang terkandung di dalam kopi memang bermanfaat jika dikonsumsi dalam takaran yang pas. Tapi sebaliknya, kafein akan berdampak buruk jika dikonsumsi secara berlebihan.
Hal yang disebut terakhir itu akan biasanya akan dialami oleh para pecandu kopi. Asal tahu saja, mengonsumsi kopi berlebihan berisiko meningkatkan kecemasan dalam diri.
Lantas apa saja keuntungan berhenti mimun kopi? Dilansir dari Vemale pada Rabu (29/11/2017) simak ulasannya berikut ini!
1. Kualitas tidur jadi lebih baik
Jika Anda berhenti minum kopi, kemungkinan yang terjadi adalah badan akan cepat merasa lelah, capek, dan bahkan tidak bersemangat. Tapi hal itu justru akan memicu Anda untuk segera beristirahat setelah beraktivitas seharian.
//
Dengan begitu, Anda akan memiliki waktu yang cukup untuk beristirahan dan tidur. Jika kualitas lebih baik, bukan tidak mungkin badan Anda akan terasa segar di esok hari.
2. Terhindar dari stres
Seperti yang telah disebutkan di awal, terlalu banyak mengonsumsi kafein akan meningkatkan perasaan cemas dan stres. Berhenti mengonsumsi kopi akan membuat tubuh menjadi lebih tenah dan bebas dari stres.
3. Kesehatan pencernaan lebih terjaga
Beberapa study menyebutkan bahwa menghentikan kebiasaan terlalu sering minum kopi akan membuat sistem pencernaan bekerja lebih baik dan lebih cepat. Pasalnya, masalah yang sering dikeluhkan oleh pecandu kopi adalah sering merasa mual.
Yang perlu diingit, sesekali minum kopi memang memberikan dampak positif bagi tubuh. Tapi, jika terlalu banyak, tentunya justru merugikan kesehatan bagi kita.
